Jumat, 04 April 2008

Giliran Dlingo dan Sedayu Dilanda Krisis Air

Dewan Akui Layanan PDAM Bantul Berantakan
BANTUL – Buruknya pelayanan PDAM Bantul ternyata tak hanya dikeluhkan warga di Perum Gowasari Pajangan dan Kasihan. Sulitnya air yang dikelola PDAM Bantul untuk kebutuhan vital masyarakat juga dirasakan pelanggan PDAM di Kecamatan Sedayu dan Kecamatan Dlingo. Kenyataan itu dibenarkan Wakil Ketua Komisi C DPRD Bantul Amir Syarifudin yang berujung kekecewaan atas managemen PDAM Bantul.
Wakil Rakyat satu ini kerab kali mendapatkan sulitnya air PDAM Bantul dalam setiap serangkain acara jaring pendapat dengan masyarakat beberapa kali digelar disejumlah lokasi. Kepada Amir, warga kerab mengeluhkan kondisi sebagian wilayah Bantul saat ini tengah dilanda kekeringan. “Mereka tidak bisa lagi menikmati aliran air dari PDAM dengan berbagai alasan infrastruktur PDAM yang rusak akibat gempa 2006 kemarin yang hingga saat ini katanya dalam proses perbaikan,” kata Amir.
Sulitnya mendapatkan air dikonsumsi warga Bantul ditambah keluhan yang juga tidak direspon pihak PDAM membuat Komisi C sangat kecewa. “Termasuk untuk warga di Dlingo kami juga mendapatkan nasib kesulitan air juga selain karena sejumlah meteran (alat pengukur air) dikabarkan dicuri orang, “ imbuh Amir.
Anggota dewan dari fraski PDAM ini tak habis pikir jika membayangkan meteran sampai raib di curi orang. Hal ini mengindikasikan PDAM akan menarik biaya pelanggan dengan prediksi perkiraan biaya penggunakan jika alat ukur tingkat pemakaian pelanggan hilang.
Menurut politisi PKS ini langkah cepat yang harus dilakukan PDAM Bantul adalah mengangkat direktur PDAM yang definitive sehingga bisa melakukan berbagai pembenahan di tubuh PDAM termasuk menanggapi keluhan pelanggan secara cepat dan memuaskan. “Mungkin saja karena kinerja PDAM yang tidak optimal ini karena pimpinannya masih dipocok PJ direktur sehingga managemennya berantakan dan menyebabkan kerja tidak maksimal. Namun meski jabatan direktur PDAM dipocok Asek Pemkab tentunya lebih tanggap bukan malah berantakan,” sentil politisi PKS kepada METEOR.
Melihat kenyataan ini, Dewan pesimis jika pada tahun 2008 Pemda Bantul dan DPRD Bantul menargetkan pemasukan PAD dari PDAM sebesar Rp 100 juta bakal tercapai sbelum PDAM tidak mengelola secara professional. “Pada tahun 2007 yang lalu, dalam APBD tidak ada target harus ada pemasukan untuk PAD namun untuk tahun ini PDAM Bantul diberi target pemasukan hingga Rp 100 juta,” tambah Amir yang memandang penting kenaikan PAD hrus dibarengi dengan perbaikan pelayanan masyarakat.
Dengan bukurnya pelayanan PDAM Bantul ini, berarti menambah daftra panjang beberapa kecamatan yang dilanda krisis air. Selain warga yang tinggal di perumahan Gowasari kecamatan Pajangan dan Perumahan Kasongan Kecamatan Kasihan. Dua kecamatan lain juga mengalami nasib yang sama yakni Sedayu dan Dlingo.
Dikonfirmasi METEOR, Toyib staf unit PDAM Gowasari mengaku macetnya air dalam beberapa hari terakhir ini karena adannya perbaikan yang terus menerus dilakukan PDAM. Setelah ada perbaikan lokasi pipa di saluran jembatan Kalayar yang sebelumnya mengalami kebocoran. “Sabtu kemairn perbaikan selesai tapai kayaknya ada perbaikan lagi,” kata Toyib.
Selain adanya kerusakan disaluran PDAM, Toyib mengaku sejumlah kabel pembangkit dan dan komponen lain yang berada di unit PDAM. Kondisi ini, menurut Toyib, diperparah lagi dengan ketidak berdayaan PLN Bantul menggatikan kabel pembangkit sehingag pihak PDAm harus mencari sendiri. “Hilangnya kabel karena dicuri sudah kita koordinasikan dengan PLN termasuk Polisi. Namun jenis kabel itu PLN tidak punya sehingga kita harus cari sendiri dan butuh waktu,” imbuh Toyib.
Pihkanya mengaku telah mendapatkan banyak keluan terkait dengan macetnya air dan keruhnya kualitas air. Namun pegawai PDAM ini bersikeras bahwa air untuk perumahan Gowasari dan Kasongan hari ini sudah dipastikan lancer. Terkait dengan keruhnya air yang dikonsumksi warga, Toyib mengaku adanya kerusakan filter. “Untuk pilternya hari ini (Jumat) tengah kita kebut,”pungkasnya. (gun).

1 komentar:

edo mengatakan...

pdam yg melayani kec sedayu letaknya dmn ya?