Senin, 05 Mei 2008

Dua Kubu Duduk Satu Meja, Hasil Tetap Nihil

Terkait Desakan 14 Korwil AMPG Gunungkidul
GUNUNGKIDUL – Kemelut ditubuh AMPG Gunungkidul nampaknya sudah muncul sinyal lampu merah. Agung Nugraha selaku coordinator 14 korwil AMPG tingkat kecamatan dan Ketua DPD Partai Golkar Gunungkidul alamte SPd siang kemarin sudah duduk satu meja. Uniknya, pertemuan empat mata dua politisi Partai Golkar ini bukan berlagsung di Kantor DPD Partai Golkar tapi di Gedung DPRD Guungkidul, siang keamrin.

Lebih unik lagi pertemuan empat mata yang semua sempat berbenturna padangan ini berlangsung secara tertutup di ruang kerja Slamet SPd yang menjabat sebagai Ketua DPRD Guungkidul.

“Saya juga tidak tahu apa hasilnya. Karena pertemuan dua belah pihak ini ber;angsug tertutup, meski Agung Nugraha dating bersama saya,” kata Wiedodo Oim, yang sejak awal juga mendesak pergantian pengurus AMPG Gunungkidul yang vakum beberapa tahun terakhir ini.

Menurut Wiedodo, agenda menemui Slamet SPd siang keamrin tidak terkait dengan desakan 14 korwil AMPG tingkat kecamatan se Gunungkidul namun aktifitas AMPG kecamatan Ponjong. “Namun karena pertemuan tertutup maka saya tadi hanya menunggu di luar dan tidak bisa mengetahui langsung,” imbuh Wiedodo kepada METEOR.

Lantas apa yang didapatkan dari pertemuan empat mata-satu meja antara Slamet dan Agung kemarin? Wiedodo mengaku tidak banyak mengetahui namun dari pengakuan Agung pada pengurus AMPg Wonosari ini, Ketua DPD Slamet masih terkesan berat merekrut Agung Nugraha ke kursi jabatan ketua AMPG Gunungkidul. “Nampaknya begitu. dia (Slamet-red) terkesan memilih AMPG Gunungkidul tetap dibiarkan vakum sampai masa kepengurusan AMPG Eko Nur Wahyudi habis 2009,” presdiksI Wiedodo. Apakah artinya nasib AMPG Gunungkidul dibiarkan mati suri hingga 2009? Wiedodo yakin begitu.

Terpisah, Agung Nugraha menyatakan pihakny amasih tetap menuggu keputusan pengurus DPD Partai Golkar menyikapi pkepengurusan yang mati suri ini. Bahkan nampaknya rencana Pleno untuk membahas hal itu masih akan mundur, bukan Selasa (hari ini). “Pelaksanaanya katanya setelah tanggal 6 bulan ini. Artinya belum bias dipastikan kapan Pleno akan digelar,’ imbh Agung.

Namun demikian Agung berharap desakan 14 korwil AMPG tingkat Kecamatan se Gunungkidul ini menajdi salah satu perhatian jajaran Pengurus DPD Partai Golkar untuk segera bersikap atas vakumnya AMPG Gunungkidul. “Ini sudah diperkuat dengan pernyataan pengunduran disi saudara ketua umum AMPG. Dan syah untuk digantikan, “ kata bodyguard Gandung Pardiman kepada METEOR. (gun)

Tidak ada komentar: